Selamat
hari jadian bulan ke-11 ini untuk kita berdua. .
Aku terbiasa menuliskan note setiap kita merayakan anniversary
tapi entah kenapa kali ini terasa berat, aku melawan ego ku aku berusaha
merangkai apa yang sesungguhnya aku rasakan dalam hubungan ini, aku begitu
mencintaimu. .amat sangat mencintai kmu, oke aku akui aku cinta mati sama kmu.
telah berkali-kali aku mengatakannya inilah perasaan terdalam yang pernah aku
berikan untuk seorang wanita, hubungan ini sungguh luar biasa untuk ku tidak
berlebihan jika aku menyebutnya luar biasa karena untuk pertama kali aku
dikuasai emosi berlebihan dalam membina suatu hubungan. Cukup-cukup terlalu
panjang aku menuliskan intro melankolis ku mungkin kmu pun sudah cukup lelah
membaca bait-bait kata indah yang sering bahkan sangat sering aku lagukan untuk
mu sungguh hanya untuk mu.
Kmu pasti bertanya-tanya mengapa aku menuliskanya di pesan
facebook kmu bukan aku posting di wall kmu dan tag ke semua orang seperti
biasanya ?bukan hanya kmu, orang lain pun sudah muak melihat ungkapan tulusku
yang mereka anggap gombalan yg selalu menghiasi dingding facebook setiap
harinya setiap bulannya. kini aku menyadari secankir kopi pun jika ditambahkan
sepiring gula pasti rasanya akan aneh begitu halnya cinta ku padamu terlalu
banyak bahkan berlebih perhatian yang aku berikan untuk mu hingga akhirnya aku
merasa susah sendiri ketika sedang tidak bersama mu uring-uringan dan
mengkhayalan yang tidak-tidak, tunggu sebentar aku menjelaskan hal ini bukan
untuk menyalahkanmu tapi aku mencoba menilai diriku sendiri bukan tentang benar
atau salah hanya ungkapan perasaan saja.
Sebelas bulan ini mungkin kmu sudah sangat hapal kebiasaan buruk
ku laki-laki yang penuh amarah dan perasaan negative ya itu aku, aku tidak malu
mengakuinya meski cukup sedih mengapa hal ini terjadi padaku. Aku benci masa
lalu mu, aku benci sahabat laki-laki yang terlalu dekat dengan mu aku ingin kmu
seutuhnya dalam genggaman ku ingin kmu tanpa terbagi siapapun sungguh terkesan
arogan sekali diriku terkadang marah dan mengekangmu lalu minta maaf selang
beberapa lama minta putus lalu memohon kembali padamu seperti permainan sungguh
amat malu aku melakukan semua itu dalam keadaan sadar.
Aku akan rangkum beberapa kata kuncinya : terlalu mencintai >
selalu bersama > focus tanpa memikirkan hal lain > cemburu >
berfikiran negative > posesif akut. Aku mulai mengerti bagaimana sebaiknya
mengatasi masalah mudah yang sulit ini. Berpisah dengan mu bukan jalan keluar
karena aku sangat mencintaimu sudah pasti aku akan menyesal kemudian. Ternyata
kuncinya amat sangat mudah tinggal mengurangi takaran gula dipiring tadi lalu
mengantinya dengan 3 sendok gula untuk kemudian dicampurkan ke dalam secangkir
kopi pasti rasanya lebih pas, seimbang, dan lebih ternikmati. Apakah kmu
memahami analogi ku sayang ?
Perlahan-lahan aku akan merubah kebiasaan ku yang terlalu sering
bersama untuk diisi dengan kegitan lain kmu pun berhak melakukan hal bermanfaat
untukmu sendiri, ya perlahan-lahan karena perubahan yang terlalu cepat justru
akan merusak hubungan kita. Ini bukan tentang pengurangan perasaan sayang tentu
tidak perasaan sayang masih amat banyak terpelihara didalam hati kecil ini.
hanya mencoba merubah keadaan agar semuanya berjalan normal tentu ini semua
demi hubungan kita yang lebih baik lagi. Aku tidak akan menghilangkan
perhatianku hanya untuk mu aku harap kmu pun begitu. Nantinya akan kita nilai
bersama apakah hal ini berjalan dengan baik atau tidak jika masih belum
maksimal akan trus kita perbaiki
Aku tidak pernah membayangkan berpisah dengan mu, aku
mencintaimu lebih dari apapun dinnah athiyah. Bekasi, 02 :21, 24/01/2012 Rendi
Dwi Kurnia